Obat Gulma dan Metode Praktis Pengobatan Gulma
Pengobatan Gulma
Apa yang dimaksud dengan Gulma? Tumbuhan apa saja yang mampu dikategorikan sebagai Gulma ? Dalam budidaya tanaman baik dilahan darat ataupun dilahan sawah seringkali tumbuh tanaman liar yang tumbuh dengan sendirinya alias tanaman liar. kedatangan tanaman / tumbuhan liar kepada tanaman budidaya bisa menyebabkan terjadinya persaingan, baik persaingan dalam mendapati nutrisi didalam tanah ataupun dalam memperoleh sinar matahari.
Tanaman / tumbuhan liar tersebut tentu saja kehadirannya tak diharapkan sebab sanggup mengganggu tanaman budidaya. Tumbuhan pengganggu tanaman budidaya kebanyakan berupa bermacam-macam jenis rumput dan tanaman lain tidak cuma tanaman utama yang disebut juga sebagai Gulma
Dengan begitu, pengertian Gulma ialah seluruhnya kategori tumbuhan atau tanaman yang tumbuh dengan cara liar pada tanaman budidaya (tanaman utama) yang keberadaannya tak diharapkan dikarenakan mampu mengganggu pertumbuhan tanaman dan sanggup menyebabkan penurunan hasil dari tanaman yang dibudidayakan (tanaman utama)
Jenis-jenis Gulma pada Tanaman padi
Baik dilahan darat ataupun dilahan sawah kedatangan gulma senantiasa jadi permasalahan penting lantaran gulma bisa jadi pesaing tanaman budidaya dalam memperoleh nutrisi dan cahaya matahari. Gulma yang tumbuh secara liar kepada lahan tanaman padi sawah dapat menganggu pertubuhan dan perkembangan tanaman padi juga bisa menyebabkan kehilangan hasil yang tak sedikit. turnamen antara gulma dan tanaman padi sawah dalam memperoleh nutrisi yang berjalan dari awal tanam, masa pertumbuhan sampai periode pematangan bulir padi sangat gede sekali pengaruhnya kepada penurunan hasil dan mutu gabah.
Tidak hanya berperan sbg kompetitor tanaman padi, gulma juga mampu mempengaruhi peningkatan jumlah populasi hama dan penyakit. Keberadaan gulma yang dibiarkan tumbuh terhadap pertanaman padi mampu menjadi tanaman inang bagi hama dan penyakit tanaman padi. Oleh karena itu, gulma ialah permasalahan yg mesti memperoleh perhatian untuk cepat dikendalikan supaya kerugian mampu dihindari. Gulma sanggup menyebabkan pertumbuhan tanaman padi sawah jadi kerdil, menguning & juga sebagai ruang inang OPT (organisme pengganggu tanaman) utk berkembang biak berikut bebrapa jenis gulma yang sering mengganggu tanaman padi.
- Gulma dengan daun lebar, seperti enceng gondok, wewehan/enceng, genjer, kiyambang atau kayambang.
- Gulma dengan daun sempit, misalnya jawan, rumput banto, rumput padi-padian ( rumput yang mirip seperti padi )
Cara mengendalikan Gulma dengan cara Tradisional
Berikut pengendalian gulma pada tanaman padi dengan cara manual untuk lebih menghemat biaya.
- Menggunakan alat pembersih rumput, atau sering di sebut dengan Sodok
- Menggunakan tangan dengan cara mencabut Rumput yang mengganggu pertmbuhan padi atau sering di sebut Matun.
- Pengendalian gulma dengan cara bioligis. Memanfaatkan hewan itik/bebek yang di tempatkan pada lahan sawah selama beberapa hari, anak itik tersebut mengendalikan hama dengan cara memakanya.
- Metode pengairan dengan cara menggenangi lahan sawah dengan ketinggian tertentu.
- Dan masih banyak cara Tradisional yang bisa Anda terapkan Untuk mengatasi perkembangan Gulma
Metode di atas merupakan metode yang di gunakan petani jaman dahulu, untuk membersihkan gulma, meski sekarangpun juga masih bayak petani yang menggunakan cara seperti di atas.
Mengendalikan gulma dengan Obat Gulma Herbisida
Beberapa Obat Gulma yang bisa Anda gunakan
Avidor merupakan obat pembunuh gulma yang cukup ampuh untuk pembasmi gulma di medan basah, karena avidor kuuat di lahan air Avidor dapat melindungi hama membandel, Gunakan avidor 1 kami dalam Sebulan.
Obat gulma dalam bentuk bubuk tepung yang dapat di suspensikan,berguna mengendalikkan gulma pada padi gogo padi sawah, lapangan golf.
DuPont Ally Plus di lengkapi tiga bahan aktif, efektif mengendalikan lebih banyak gulma terhadap tanaman padi. mampu disemprot ataupun tabur dgn dgn pupuk, Ally Plus menjaga pertumbuhan anakan dgn trick yg praktis, irit & hebat.
Gulma padi, khususnya gulma berdaun lebar & teki-tekian yaitu salah satu elemen yg menyebabkan penurunan produktifitas tanaman padi dikarenakan adanya persaingan nutrisi. Maka butuh upaya pengendalian gulma dengan cara sesuai & irit buat pembentukan anakan yg optimal & menguntungkan.
DuPont menunjang meringankan kesuksesan acara pengendalian gulma lewat product Ally Plus, herbisida pra tumbuh & purna tumbuh bersama tiga bahan aktif metil metsulfuron, etil klorimuron, & 2,4 D natrium dari golongan sulfonil urea. bersama pemakaian dosis 480-640 gr per hektar juga kala penerapan kepada usia 7-10 HST efektif buat mengendalikan gulma padi maka padi bebas gulma, anakan lebih membuahkan.
Dari sekian tidak sedikit gulma yg umum dijumpai terhadap tanaman padi, ada golongan gulma yg dinamakan yang merupakan gulma jahat (noxious weeds). Gulma tersebut masuk grup tumbuhan C4 yg suka keadaan lingkungan panas, intensitas cahaya tinggi, & lebih efisien dalam memanfaatkan air & nitrogen dibanding tumbuhan C3 (padi). misalnya yaitu: teki (Fymbristilis miliacea), eceng gondok (Monochoria vaginalis), & jajagoan (Echinochloa sp.)
dinamakan yang merupakan gulma jahat lantaran beberapa ciri, yakni: tingkat persaingannya tinggi walau populasinya rendah, efisien dalam perbanyakan diri baik lewat biji yg sebanyak melimpah ataupun dgn perbanyakan vegetatif, & enteng tersebar & memiliki musim dormansi yg lama maka sukar di berantas.
Demikian solusi cerdas obat gulma dan cara praktis megendalikan gulma, Trimaksi semoga bermanfaat …
Jangan lupa Ikuti terus update terbaru artikel kami Sumberplalstik.co.id Untuk menambah Seputar ilmu pertanian.
