Metode Menanam Kembang Turi di Lahan
Bagaimanakah metode menanam kembang turi? tumbuhan turi (Sasbania grandiflora) yakni tumbuhan berasal marga Fabaceae yang kerap dipakai bagian bunganya guna kebutuhan mengkonsumsi. tumbuhan ini mempunyai kayu lunak dan usia yang pendek dengan tinggi sampai menjangkau 5-12 m. Akar turi berbentuk bintil-bintil juga berguna buat menaikkan produktivitas tanah di sekitarnya. Bunga turi berkembang bermula rantingnya dengan warna putih atau merah juga berbentuk seperti kupu-kupu jika telah mekar.
Turi dapat ditanam di pekarangan, halaman ladang, atau sawah sebagai tumbuhan pelindung. tumbuhan ini bisa berkembang dengan baik di tanah yang bersifat asam sampai tanah subur yang mengandung banyak air. Kembang turi putih bisa dikerjakan jadi bahan makanan seperti pecel, tumis, cah, dan lain-lain. sebaliknya kembang turi umumnya digunakan juga sebagai obat tradisional guna mengatasi sakit kepala dan sakit perut.
Pengolahan Lahan
meski tanaman turi mampu ditanam di tanah yang kurang subur, ada baiknya anda mengolah tanah tersebut terlebih dulu biar potensi hidup tumbuhan lebih tinggi dan tumbuhan turi juga lebih bermanfaat. Caranya diawali dengan menciptakan lubang tanam dengan takaran 1 x 1 m dan kedalaman 50 cm. selanjutnya masukkan pupuk kandang yang sudah matang ke dalam lubang tersebut sampai setinggi 10-20 cm. Biarkan lubang tanam ini sewaktu 7-14 hri supaya zat makanan di dalam pupuk terserap ke dalam tanah di sekitarnya.
Pengadaan Bibit
benih kembang turi mampu didapatkan lewat biji dan stek batang. biji turi asal dari buah/polong yang telah tua dan mengering. sesudah dikeluarkan asal kulitnya, biji ini selanjutnya disemaikan di dalam polybag. sarana persemaian yang dipakai berupa sintesis tanah, pasir, dan pupuk kompos dengan komposisi yang sama rata. benih jadi dipindahtanamkan ke lahan sesudah ukurannya menjangkau 30-40 cm. anda pula mampu memperbanyak tumbuhan turi lewat stek batang. kurang lebih prosesnya serupa seperti metode menyetek cemara udang.
Penanaman Bibit
benih turi ditanam ke dalam lubang-lubang yang sudah disediakan. Keluarkan benih tersebut berasal polybag dengan hati-hati supaya tidak merusak system perakarannya. setelah itu tanamkan benih ini sampai semua bidang akarnya masuk ke dalam lubang. Barulah selanjutnya anda dapat menutupnya memakai lapisan tanah atas. Usahakan agar posisi benih tersebut konsisten lurus menghadap ke arah atas. proses penanaman paling baik dilaksanakan guna diwaktu pagi atau senja hari.
Perawatan Tanaman
guna dasarnya, tumbuhan turi tidak memerlukan perawatan yang ruwet. tumbuhan ini bisa hidup dengan subur di zona yang cukup ekstrem misalnya keperluan air dan nutrisinya mampu terpenuhi. pada musim pertama pertumbuhannya, anda dapat mengguyur tumbuhan tiap-tiap 2 kali/hari terserah keadaan iklim. tumbuhan pula butuh diberikan pupuk kandang susulan tiap-tiap sebulan sekali guna melindungi produktivitas sarana tanam. janganlah lalai buat membersihkan gulma yang berkembang di seputar tanaman turi minimal tiap-tiap 3 bulan sekali. Pemangkasan dilakukan guna bagian-bagian tumbuhan yang mengering atau menderita hama dan penyakit.
