Solusi Irigasi Pertanian pada Musim Kemarau Anti Kekurangan Air
Pada saat ini musim begitu sulit mendapatkan pasokan air, banyak masyarakat yang mengeluh dengan datangnya musim kemarau panjang. kali ini penulis ingin berbagi kepada Anda pembaca setia sumberplastik.co.id
Sistem panen kabut yang sangat populer di negara Eropa dan Amerika bisa menjadi referensi permasalahan masalah kekeringan air karena musim kemarau panjang yang di alamai negara indonesia, sistem panen kabut ini sebenarnya sudah lama di terapkan di dua negara tersebut, karena wilayah Eropa dan Amerika banyak wilayah gurun yang kering dimana pada siang hari kering dan basah pada malam hari.
Tehnoglogi ini juga cocok di terapkan di indonesia pada musim kemaru seperti ini karena jika musim kemarau di Indonesia hampir sama dengan negara Eropa dan Amerika, jika malam tingkat kelembapan tinggi dan pada siang hari kering.
Bagaimana sistem penerapanya ?
Penerapan panen kabut bisa di aplikasikan di dataran rendah maupun tinggi namun untuk hasil maksimal lebih baiknya di tempatkan di dataran yang tinggi seperti pegunungan dan bukit, tanpa terkecuali dengan sedikit penyesuaian saja di manapun lokasi pemasangan bisa di gunakan, karena cara ini akan sangat membantu sekali khususnya untuk petani yang kondisi lahan sangat minim air.
Jika anda bisa menggabungkan sistem panen kabut dengan sistem irigasi drip makan akan sangat sempurna, karena dengan sistem drip irigasi Anda bisa menghemat air hinga 60 % dari sistem irigasi yang biasa di lakukan oleh petani dengan disel air.
Cara Pemasangan Panen Kabut Untuk Irigasi Pertanian
Bahan bahan yang perlu Anda persiakan terlebih dahulu adalah:
1. Kayu atau Besi galfanis untuk kerangka, bagaian jaring
2 Jaring Paranet, atau jaring Insecnet
3. Penampung Air selang PVC
4. Tandon air
5. Selang irigasi
Penerapan dan Cara Pemasangan
Buat kerangka terlebih dahulu untuk membentangkan jaring, buat kerangka sesuai dengan ukuran bentang jaring, kerangka bisa pakai kayu, atau besi, jika ukuran yang Anda pakai 2m x 2m dengan panjang kaki 2m maka Anda bisa menggunakan bahan Kayu. semua tergantung bentang jaring yang Anda buat.
Selajutnya jika rangka sudah di buat, jaring bisa di pasang ke kerangka,tarik jaring pada pemasangan dan jepit bagian samping ragka untuk memperkuat jaring, ingat ya satu kerang bisa anda pasangan tiga sampai lima jaring, jika banyak lapisan jaring yang Anda pasang maka semakin banyak kabut yang akan di panen.
Jaring yang digunakan bisa menggunakan insecnet atau paranet, namun untuk hasil yang bagus dan tangkapan kabut yang lebih banyak bisa menggukan Paranet saja, harga juga lebih hemat. jika Anda kesulitan mencarari jaring paranet murah, bisa langsung order di website kami sumberplastik.co.id
Oke lanjut ke langakah selanjutnya. Pasang talang paralon atau pipa PVC untuk menampung tetesan air yang merembes ke bawah, dari talang air pasang selang menuju ke bak penampung tandon, tujuanya untuk menyimpan air yang terprangkan jaring paranet.
Jika tandon air sudah teriisi air gabungkan tandon ke selang drip, maka otomatis air akan mengalir ke selang drip, dan kemudian di lanjutkan sistem tape/ tetes untuk memberi asupan air pada tanaman. Jika sistem ini di terapkan di indonesia pada musim kemarau sepeti ini insaalloh tidak ada lagigagal panen di musim kemarau.
Bagi anda pembaca setia artikel sumberplastik.co.id tentunya sudah mengetahui cara pemasangan selang drip dengan benar, apa saja alat alat irigasi selang drip yang wajib Anda beli sebelum memasang selang drip dengan menggunakan selang drip tentunya akan lebih mempermudah Anda untuk irigasi, Banyak mengemat tenaga dan waktu Anda untuk mengyiram tanaman, Semuanya kembali lagi ke alat guna Jika anda bingung mencari Distributor selang drip silkan Klik Disini
